Sabtu, 05 Januari 2019

Skenario strategi pembelajaran Group Investigation


STRATEGI PEMBELAJARAN EKONOMI
 KELOMPOK INVESTIGASI (GROUP INVESTIGATION)
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF/ KOLABORATIF
 
Disusun Guna Memenuhi Tugas Strategi Pembelajaran Ekonomi
Dosen Pengampu: Prof. Dr. Soetarno Joyoatmojo, M. Pd
 
 
 
Disusun Oleh:
 
Nur Faidah      (K7616059)
 
 
 
 
PENDIDIKAN EKONOMI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2018
 
 
A.    Pengertian dan Karakteristik Strategi Pembelajaran Kooperatif untuk Ilmu Ekonomi di SMA
1.      Pengertian Strategi Pembelajaran Kooperatif
           Strategi Pembelajaran Kooperatif merupakan salah satu pengembangan pembelajaran yang paling penting dalam proses belajar manusia dan strategi yang paling sukses sepanjang sejarah pendidikan melalui penekanan pada kerjasama antar peserta didik (Slavin, 1994: 5). Strategi pembelajaran kooperatif menuntut peserta didik untuk bekerja dalam kelompok-kelompok kecil, bukan untuk berkompetisi memperebutkan nilai dan peringkat (Ifeoma, Ngozi, & Nkem, 2015: 357; Orlich, Harder, Callahan, & Gibson, 2009: 274; Ornstein & Lasley, 2004: 323).
Dalam strategi pembelajaran tersebut, peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok kecil Rusman (2013: 202) memutuskan sendiri mengenai pembagian tugas dalam kelompok, saling membantu satu sama lain terutama anggota yang memiliki kemampuan rendah, menanggapi dan mengkritik mengenai hasil pekerjaan dan kontribusi anggota kelompok serta menerima skor atau nilai yang diperoleh dari pekerjaan tersebut.
           Strategi pembelajaran kooperatif bertujuan untuk meningkatkan kinerja siswa dalam mengerjakan tugas-tugas akademik melalui interaksi dan kerja sama dengan peserta didik lain serta mengembangkan ketrampilan sosial peserta didik dengan berbagi tugas, aktif bertanya, menghargai pendapat orang lain, memancing teman untuk bertanya, menjelaskan ide atau pendapat, dan bekerja dalam kelompok ( Hamruni, 2012: 122; Ibrahim (2002: 3); Majid, 2016: 175; Rusman (2013: 202); Roger dalam Huda (2015: 29) Sanjaya, 2009: 242; Sunhaji, 2016: 132; Trianto, 2012: 57-60)
 
 
 
2.      Karakteristik Strategi Pembelajaran Kooperatif
Orlich, Harder, Callahan, & Gibson (2009: 275) mengemukakan bahwa Strategi Pembelajaran Kooperatif memiliki beberapa karakteristik sebagai berikut :
a.      Mengelompokkan Peserta didik dalam Kelompok- Kelompok Kecil
Dalam strategi pembelajaran kooperatif, peserta didik di dalam kelas dibagi menjadi beberapa kelompok kecil yang beranggotakan 3-4 peserta didik yang bekerja sama untuk mencapai tujuan pembelajaran. Kelompok-kelompok tersebut dibentuk dari peserta didik yang heterogen (Majid, 2016: 176).
b.      Menekankan Penyelesaian Tugas Secara Berkelompok
Keberhasilan pembelajaran kooperatif ditentukan oleh keberhasilan secara berkelompok, oleh karena itu selama proses pembelajaran peserta didik diberikan tugas yang penyelesaiannya harus dilakukan dengan bekerja sama dalam kelompok (Hamruni, 2012: 124).
c.       Membutuhkan Kerja Sama dan Interaksi antar Anggota Kelompok
Agar pembelajaran kooperatif berjalan secara optimal, dibutuhkan kerja sama dan interaksi antar anggota kelompok sehingga peserta didik perlu didorong untuk mau dan sanggup berinteraksi dan berkomunikasi dengan anggota lain.
d.      Mengawasi Tanggung Jawab Perseorangan dalam Belajar
Keberhasilan kelompok bergantung pada pembelajaran individu dari semua anggota kelompok (Slavin dalam Hamdani, 2011: 32). Pertanggungjawaban tersebut menitik beratkan pada aktivitas anggota kelompok yang saling membantu dan bertanggung jawab secara individu dalam belajar atau ketika mengadapi tes atau pretes
 
e.       Membutuhkan Dukungan dalam Pembagian Tugas
Dalam mengerjakan tugas kelompok yang telah diberikan, setiap kelompok harus membagi tugas untuk dikerjakan oleh masing-masing anggota
B.     Prinsip Penggunaan Strategi Pembelajaran Kooperatif untuk Ilmu Ekonomi di SMA
Johnson & Johnson (1999: 70-71) mengemukakan bahwa dalam melaksanakan pembelajaran kooperatif perlu diperhatikan 5 Elemen yang sangat penting sebagai berikut :
1.         Prinsip Ketergantungan Positif
Dalam pembelajaran kelompok, keberhasilan dalam pengerjaan tugas sangat tergantung kepada usaha yang dilakukan setiap anggota kelompoknya (Ifeoma, Ngozi, & Nkem, 2015: 358).  Karenanya, perlu disadari oleh setiap anggota kelompok bahwa keberhasilan penyelesaian tugas kelompok akan ditentukan oleh kinerja masing – masing anggota. Dengan demikian, semua anggota dalam kelompok akan saling ketergantungan.Untuk menciptakan kelompok kerja yang efektif.
2.         Tanggung Jawab Perseorangan
Prinsip ini merupakan akibat langsung dari unsur prinsip yang pertama karens keberhasilan keberhasilan kelompok tergantung pada tiap anggotanya, maka dari itu setiap anggota kelompok harus memiliki tanggung jawab sesuai dengan tugasnya.
3.         Interaksi Tatap Muka
Strategi pembelajaran kooperatif memberi ruang dan kesempatan yang luas kepada setiap anggota kelompok untuk saling bertatap muka, saling memberikan informasi, dan saling membelajarkan. Hal ini guna memberikan pengalaman setiap anggota kelompok untuk bekerja sama, menghargai setiap perbedaan, memanfaatkan kelebihan masing – masing anggota, dan mengisi kekurangan masing – masing.
 
 
4.      Keterampilan Sosial
Strategi pembelajaran kooperatif memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mengembangkan kemampuan interpesonalnya yang dibutuhkan untuk mencapai kesuksesan dalam lingkungan pendidikan, pekerjaan, dan masyarakat (Orlich, Harder, Callahan, & Gibson, 2009: 277). Strategi pembelajaran ini membutuhkan kemampuan sosial yang sebanding dengan kemampuan kognitif peserta didik.
5.      Evaluasi Kelompok
Peserta didik yang tergabung dalam suatu kelompok harus melakukan evaluasi terhadap pencapaian tujuan kelompok, kegiatan yang dapat mendukung aktivitas kelompok, Evaluasi tersebut dapat dilakukan melalui diskusi antar kelompok atau melalui guru sebagai fasilitator. Dengan evaluasi kelompok, baik peserta didik maupun guru mampu mengetahui solusi terbaik dari permasalahan atau konflik yang terjadi dalam kelompok tersebut.
C.    Penerapan Model Pembelajaran Investigasi Grup (Group Investigation) untuk Ilmu Ekonomi di SMA
Strategi Pembelajaran Kooperatif memiliki beberapa bentuk variasi model pembelajaran seperti Student Teams Achievement Divisions  (STAD), Team Games Tournament (TGT), Jigsaw, Investigasi Grup (Group Investigation) dan lain-lain. Model pembelajaran investigasi grup (Group Investigation) merupakan salah satu bentuk variasi dari penerapan strategi pembelajaran kooperatif yang menekankan pada partisipasi dan aktivitas peserta didik untuk mencari sendiri segala sesuatu mengenai materi yang akan dipelajari (Almeda & Sahyar, 2017: 76; Kurniasih & Sani, 2016: 71). Model pembelajaran tersebut memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk aktif dalam proses pembelajaran melalui kerja kelompok yang memuat beberapa kegiatan seperti diskusi, bertanya, saling bertukar pendapat, serta melakukan penelitian dan menemukan pengetahuan baru.
Model pembelajaran investigasi grup bertujuan untuk mempersiapkan peserta didik yang tidak hanya menguasai ilmu pengetahuan, tetapi juga mampu mengkomunikasikan pengetahuan yang mereka miliki kepada peserta didik lain maupun anggota kelompok serta meningkatkan semangat kerja sama antar anggota kelompok dalam menciptakan pembelajaran yang aktif, efektif, kreatif, dan menyenangkan (Achmad, Bundu, Suradi, & Jufri, 2018: 42).  Dari berbagai pernyataan diatas dapat dipahami bahwa Model Pembelajaran Investigasi Grup merupakan salah satu bentuk pembelajaran kooperatif yang menekankan pada partisipasi dan aktifitas peserta didik dalam mencari dan menemukan segala sesuatu yang akan dipelajari melalui kerja sama kelompok yang memuat kegiatan diskusi, bertanya, dan saling bertukar pendapat.
 
D.    Langkah- Langkah (Sintaks) Strategi Pembelajaran Ekonomi Pelaksanaan Model Pembelajaran Investigasi Grup (Group Investigation) untuk Ilmu Ekonomi di SMA
Dalam penerapan Model Pembelajaran Investigasi Grup (Group Investigation) terdapat 6 langkah yang harus dilaksanakan (Slavin, 2008: 218-220) sebagai berikut:
1.         Tahap 1: Mengindetifikasikan Topik dan Mengatur Peserta Didik ke dalam Kelompok
a.       Peserta didik meneliti beberapa sumber, mengusulkan sejumlah topik, dan mengkategorikan saran-saran.
b.      Peserta didik bergabung dengan kelompoknya untuk mempelajari topik yang telah mereka pilih.
c.       Komposisi kelompok didasarkan pada ketertarikan Peserta didik dan harus bersifat heterogen.
d.      Guru membantu dalam pengumpulan informasi dan memfasilitasi pengaturan.
2.    Tahap 2: Merencanakan Tugas yang akan Dipelajari
Peserta didik merencanakan tugas bersama mengenai:
a.    Apa yang akan dipelajari?
b.    Bagaimana cara mempelajarinya? Dan Siapa melakukan apa? (pembagian tugas)
c.    Apa tujuan atau kepentingan dalam menginvestigasi topik yang dibahas?
3.    Tahap 3: Melaksanakan Investigasi
a.       Peserta didik mengumpulkan informasi, menganalisis data, dan membuat kesimpulan.
b.      Tiap anggota kelompok berkontribusi untuk usaha-usaha yang dilakukan kelompoknya.
c.       Peserta didik saling bertukar, berdiskusi, mengklarifikasi, dan mensistesis semua gagasan.
4.    Tahap 4: Menyiapkan Laporan Akhir
a.    Anggota kelompok menentukan pesan-pesan esensial dari proyek mereka.
b.    Anggota kelompok merencanakan apa yang akan mereka laporkan, dan bagaimana kelompok akan membuat presentasi.
c.    Wakil-wakil kelompok membentuk sebuah panitia acara untuk mengkoordinasikan rencana-rencana presentasi.
5.    Tahap 5: Mempresentasikan Laporan Akhir
a.       Presentasi yang dibuat untuk seluruh kelas dalam berbagai macam bentuk.
b.      Bagian presentasi tersebut harus dapat melibatkan pendengarnya secara aktif.
c.       Para pendengar harus mengevaluasi kejelasan dan penampilan presentasi berdasarkan kriteria yang telah ditentukan sebelumnya oleh seluruh anggota kelas.
6.    Tahap 6: Evaluasi
a.       Peserta didik saling memberikan umpan balik mengenai topik tersebut, mengenai tugas yang telah mereka kerjakan dan keefektifan pengalaman-pengalaman  dari anggota kelompok.
b.      Guru dan peserta didik berkolaborasi dalam mengevaluasi pembelajaran.
c.       Penilaian atas pembelajaran harus mengevaluasi pemikiran paling tinggi.
E.     Kelebihan dan Kelemahan Model Pembelajaran Investigasi Grup (Group Investigation) untuk Ilmu Ekonomi di SMA
Berdasarkan uraian yang disampaikan pada bab sebelumnya, didapatkan kelebihan dan kelemahan dari Model Pembelajaran Investigasi Grup Sebagai Berikut:
1.         Kelebihan Model Pembelajaran Investigasi Grup (Group Investigation)
a.      Meningkatkan Prestasi Belajar
Penerapan model pembelajaran investigasi grup mampu memberikan dampak yang positif bagi peningkatan prestasi belajar peserta didik. Hal ini dikarenakan pengetahuan yang didapatkan peserta didik tidak hanya didapatkan dari hasil belajarnya sendiri melainkan dari hasil kerja kelompok sehingga pengetahuan yang didapatkan semakin luas.
b.      Meningkatkan Motivasi Belajar
Model pembelajaran investigasi grup juga memberikan dampak positif bagi motivasi belajar peserta didik melalui berbagai aktifitas kelompok karena ketika mengerjakan tugas secara berkelompok setiap anggota mendapatkan tugas masing-masing dan dipertanggungjawabkan kepada kelompok masing-masing, dengan begitu setiap anggota kelompok dituntut untuk memenuhi tugasnya secara maksimal sehingga hal ini akan meningkatkan motivasi belajar peserta didik.
c.       Menciptakan Kerja Sama dan Interaksi antar Peserta didik
Dalam model pembelajaran investigasi grup, peserta dibagi menjadi beberapa kelompok. Melalui kelompok-kelompok inilah, peserta didik dituntut untuk bekerjasama dalam mengerjakan tugas dan tentu saja membutuhkan interaksi antar anggota kelompok sehingga model pembelajaran ini mampu menciptkan suasana saling bekerjasama dan berinteraksi antar peserta didik tanpa memandang latar belakang setiap individu.
d.      Melatih Kemampuan Berkomunikasi
Dalam melaksanakan proses pembelajaran yang menggunakan model investigasi grup, peserta didik harus memiliki kemampuan yang baik dalam mengemukakan pendapat dan gagasan, sehingga model pembelajaran ini mampu melatih kemampuan peserta didik dalam berkomunikasi.
e.       Mendorong Keaktifan Peserta Didik
Keberhasilan model pembelajaran investigasi grup sangat bergantung pada partisipasi peserta didik selama proses pembelajaran, oleh karena itu model pembelajaran ini mampu memotivasi dan mendorong peserta didik agar aktif dalam proses pembelajaran mulai tahap pertama hingga tahap terakhir.
 
2.      Kelemahan Model Pembelajaran Investigasi Grup (Group Investigation)
a.      Kompleks dan Sulit Dilaksanakan
Model pembelajaran group investigation merupakan model pembelajaran yang kompleks dan sulit untuk dilaksanakan dalam pembelajaran kooperatif.
b.      Memerlukan Waktu yang Lama
Model Pembelajaran Investigasi grup cenderung memakan waktu yang lama. Hal ini dikarenakan banyaknya jenis kegiatan yang dilakukan dalam proses pembelajaran, meliputi pembagian kelompok, pemilihan topik, berdiskusi, presentasi, dan evaluasi sehingga dibutuhkan waktu yang relatif lama untuk melaksanakan proses pembelajaran.
 
DAFTAR PUSTAKA
 
Achmad, W.K., Bundu, P., Suradi, & Jufri, M. 2018. Application of Group Investigation (GI) Learning Model in Social Knowledge Education              of Elementary School Course to Improve Strudent’s Critical             Thinking Skills. International Journal of Research & Method in Education. Vol. 8 (02). 41-46.
Almeda, R. & Sahyar. 2017. Effect of Cooperative Learning Model Type Group Investigation Assisted to Student’s Conceptual Knowledge. International Journal Of Research & Method in Education. Vol.7 (04). 75-80.
Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Surakarta: Pustaka Setia.
Hamruni. 2012. Strategi Pembelajaran. Depok: Insan Madani.
Huda, M. 2015. Cooperative Learning: Metode, Teknik, Struktur, dan odel Penerapan. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Pelajar.
Ibrahim, M. 2002. Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: University Press.
Ifeoma, O.E., Ngozi, O.V., & Nkem, E.D. 2015. Insight Aplication of Johnson and Johnson’s Five Elements of Cooperative Learning to Health Education Curriculum Delivery. International Journal of Innovative Research and Development. Vol.4 (08). 356-361.
Johnson, D.W. & Johnson, R.T. 1999. Making Cooperative Learning Work: Theory into Practice. Building Community Through Cooperative Learning. Vol. 38 (02). 67-73.
Kurniasih, I. & Sani, B. 2016. Ragam Pengembangan Model Pembelajaran untuk peningkatan Profesionalitas Guru. Jakarta: Kata Pena.
Majid, A. 2016. Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Orlich, D.C., Harder, R.J., Callahan, R.C., & Gibson, H.W. 2009. Teaching Strategies: A Guide to Better Instruction. California: Wadsworth Publishing.
Ornstein, A.C. & Lasley, T.J. 2004. Strategies for Effective Teaching. New York: McGraw Hill Inc.
Rusman. 2013. Model-Model Pembelajaran: Mengembangkan Profesional Guru. Jakarta: Rajawali Pers.
Sanjaya, W. 2009. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Prenada Media Group.
Slavin, R.E. 1994. Cooperative Learning: Student Teams. Carmel: Pearson Publishing.
Slavin, R.E. 2008. Cooperative Learning: Teori, Riset, dan Praktik. Terj. Narulita, Y. Bandung: Nusa Media
Sunhaji. 2016. Implementation of Cooperative Learning Strategy in Forming the Student About Thinking Skill of the Whole of State Islamic Senior High Schools in Purwokerto City Indonesia. International Journal of Education and Research. Vol. 4 (10). 131-144.
Trianto. 2012. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana Media Group.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
SKENARIO STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL GRUP INVESTIGATION
Tingkat Satuan Pendidikan     : Sekolah Menengah Atas
Nama Sekolah                         : SMA 1 Rembang
Kelas/Semester                        : XI IPS 2 / Semester 2
Tahun Pelajaran                       : 2018/ 2019
Mata Pelajaran                        : Ekonomi
Materi Pokok                          : Indeks Harga dan Inflasi
Alokasi Waktu                        : 2x 45 Menit (2 Pertemuan)
A.                KOMPETENSI INTI:
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsive dan proaktif, sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
 
Kompetensi Dasar (KD)
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
 
3.7 Mendeskripsikan Infasi
3.7.1 Menjelaskan pengertian Inflasi
3.7.2 Menjelaskan faktor-faktor Inflasi
3.7.3 Menjelaskan jenis-jenis inflasi
3.7.4 Mendeskripsikan teori-teori inflasi
3.7.5 Menjelaskan dampak inflasi
3.7.6 Menjelaskan penghitungan Inflasi dengan indeks harga
4.7 Menyajikan konsep Indeks harga dan Inflasi
4.7.1 Menerapkan cara menghitung inflasi dan cara pemerintah mengatasi inflasi di kehidupan nyata.
 
C.TUJUAN PEMBELAJARAN:
1.      Siswa dapat menjelaskan pengertian Inflasi
2.      Siswa dapat menjelaskan faktor-faktor inflasi
3.      Siswa dapat menjelaskan jenis-jenis inflasi
4.      Siswa dapat mendeskripsikan dampak inflasi
5.      Siswa dapat menjelaskan penghitungan inflasi dengan indeks harga
Fokus Nilai-Nilai Sikap
1.      Religius dan Disiplin
2.      Kerja keras dan Mandiri
3.      Kreatif dan Tanggung jawab
4.      Kedisiplin
 Materi Pembelajaran
1.      Pengertian Inflasi
2.      Faktor-faktor inflasi
3.      Jenis-jenis Inflasi
4.      Teori Inflasi
D. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran               : Grup Investigation
Metode Pembelajaran               : Ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok dan kelas, penugasan
Media                                      : Media presentasi power point dan Handout /Fotocopyan (Kompetensi dan Tujuan pembelajaran dan Materi Inflasi) dan Peta Konsep
Alat                                         : Papan Tulis, Spidol/ Kapur Tulis, Laptop, LCD, Penghapus, Kertas
Sumber belajar :
1.      Buku Ekonomi kelas XI oleh Sawiji, H. 2014. Ekonomi XI Peminat Ilmu-Ilmu Sosial. Surakarta: Mediatama
2.      Referensi Internet
3.      Web resmi Badan Pusat Statistika
4.      LKS Ekonomi kelas XI IPS.
5.      Sumber lainnya
 
 
 
 
 


Langkah- Langkah Kegiatan Pembelajaran Ekonomi Grup Investigation
Pertemuan 1
Tahapan
Kegiatan Guru
Ekonomi
                         Kegiatan Siswa                       
Alokasi Waktu
1. PENDAHULUAN
20 Menit
 
A.Orientasi
(5 Menit)
2.  Guru masuk ke kelas XI IPS 2, mengucapkan salam dan memandu peserta didik untuk berdoa sebelum pelajaran akan dimulai.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
6. Guru:“ Asssalamulaiakum, selamat pagi anak-anak. Bagaimana kabar hari ini?
-Menyiapkan  peserta didik secara fisik (Presensi dan peralatan pembelajaran ekonomi model Colaborative  dalam model grup investigation yaitu 1 papan tulis, 2 spidol, 1 laptop, 1 LCD, 1 penghapus dan 5 lembaran kertas kosong, 28 lembar penilaian, 29 lembar Fotocopyan kompetensi, 1 LKS ekonomi kelas XI, 1 Buku ekonomi Peganggan guru.
9. Guru: “Adakah yang tidak masuk hari ini?
1. Siswa masuk di kelas sebelum pukul 07:00 dengan keadaan rapi dan seragam sesuai jadwal dan terlebih dahulu siswa membersihkan kelas sesuai dengan piket masing-masing yang sudah dijadwalkan
3.Siswa berdoa bersama-sama dimulai dengan ketua kelas memberikan aba-aba pertanda dimulainya berdoa
4. ketua kelas : “ Siap grak, berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing dimulai”
5. Seluruh peserta didik berdoa secara khusuk dan diakhiri dengan uacapan dari ketua “ berdoa selesai”.
7.Siswa: “Waalaikumsalam bu, Alhamdulillah baik bu
8. kemudian Siswa menyiapkan alat tulis menulis untuk proses pembelajarannya seperti Buku paket ekonomi kelas XI IPS, LKS ekonomi kelass XI, dan ATK (Buku, pensil, penghapus, dan lainya).
 
 
 
 
 
10.Siswa : “Tidak, Bu”.
 
 
 
 
 
 
B. Apersepsi
 
 
(5 menit)
B.
11.Menyampaikan KI, KD, dan Tujuan Pembelajaran yang akan dicapai oleh kelas XI IPS 2 yaitu bab ke-5 materi Inflasi Ekonomi
(Melalui Power point yang sudah dihubungkan dengan LCD di dalam Kelas  dan Lembar fotocopyan (29 Fotocopyan yaitu 28 untuk siswa dan satu untuk guru) yang berisi KI, KD, dan Tujuan Pembelajaran)
 
 
 
 
 
 
16 Siswa diberikan pertanyaan-pertanyaan yang sudah dipelajari dan yang terkait materi pajak minggu lalu.
Guru :” Apa jenis pajak berdasarkan subjeknya anak-anak dan bagaiman pengertianya?”
B
12. Salah satu siswa (Ketua) membantu guru untuk menyiapkan sebuah LCD sebagai perantara proses penyampaian kompetensi melalui PPT agar mempercepat proses pembelajaran
 
13. Siswa mendapatkan lembaran Fotocopyan yang berisi Kompetensi dasar dari guru agar bisa mengingatkan seberapa jauh tujuan pembelajaran yang akan dikuasainya
14. Siswa Memperhatikan penjelasan dari guru satu persatu setiap kompetensi dan tujuan pembelajaran melalui Power Point dan lembaran Fotocopyan yang sudah dipegang masing-masing siswa.
15. Kemudian, siswa pindah konsentrasi ke pertanyaan guru, selanjutnya Salah satu siswa yang bernama Marko mengacungkan tanggannya seraya bilang “saya Bu” kemudian menjawab pertanyaan guru dengan penuh percaya diri dan tanpa rasa takut
17 Marko: “pajak berdasarkan subjeknya yaitu pajak yang ditagihkan kepada wajib pajak contoh PPN” jawabnya tegas dengan mimik muka bersemangat sebagai langkah awal pembelajaran mencari ilmu
 
 
 
 
 
C. Motivasi
 
(5 menit)
C.
18 Membangkitkan siswa kelas XI IPS 2 dengan memberikan motivasi berupa memberikan sedikit nasihat di pagi hari sebelum pembelajaran dimulai dan  menyanyikan lagu kebangsaan (Indonesia raya)
 
 
C.
19. Siswa memperhatikan, mendengarkan motivasi di pagi hari dari guru supaya memberikan perubahan perilaku yang tetap dan memberikan hasil melalui latihan atau pengalaman bagi siswa. Terlihat siswa berantusias dengan ada salah satu siswa yang menangis karena berempati.
20. Siswa menyanyikan lagu Indonesia raya secara serempak bersama-sama dengan temanya
 
D. Pemberian Acuan
( 5 menit)
D.
21. Menyampaikan garis besar materi ekonomi kelas XI IPS 2 SMA 1 Rembang  materi Inflasi.
 ( melalui Power point dan lembaran Fotocopyan) dan Menyampaikan model pembelajaran Grup Investigation dan Metode pembelajaran ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok dan kelas, penugasan yang akan dilaksanakan di materi Inflasi untuk kelas XI IPS 2 SMA 1 Rembang
 
 
 
 
27.Guru : “Nah, andi bertanya. Ibu tidak akan menjawab, melainkan meminta kalian untuk mencari jawaban dengan model pembelajaran group investigation yang sudah saya jelaskan,”
D.
22. Ketua kelas membagi lembar fotocopyan materi yang ada di power point kepada masing-masing siswa.
23. Siswa memperhatikan penjelas materi pengertian inflasi dengan serius dan konsentrasi
24. siswa mencatat hal-hal penting yang belum diketahuinya di buku masing-masing siswa dan ada yang menuliskannya di lembar fotopyan tadi.
25. Siswa mengajukan pertanyaan kepada guru baik itu secara individu atau bersama-sama ketika ada yang belum paham terkait penjelasan pengertian dan faktor inflasi yang belum jelas
26. ada 1 siswa yang bertanya yaitu Andi. Andi: “Buk, apa sih jenis-jenis inflasi yang bisaberdampak bagi masyarakat” jawabnya heran. sebab mereka termotivasi ketika ada siswa yang bertanya maka akan menambah nilai kaktifannya.
28. Memperhatikan instruksi dari guru dan bertanya apabila ada yang belum jelas
 
 
 
 
2  Kegiatan  Inti                                                                                                                                                                 60 menit
A. Tahap 1:
Mengindetifikasikan Topik dan Mengatur Peserta Didik ke dalam kelompok
 
(15 menit)
 
A.
29 Bu Ica menjelaskan permasalahan mengenai inflasi secara mendalam menggunakan PPT, Buku Ekonomi kelas XI IPS, LKS ekonomi misalnya naiknya angka inflasi sebesar 0,20% pada bulan November 2017.
 
32. Guru : “silahkan, anak-anak dijawab pertanyaan dari faida dengan diskusi seberntar dengan teman kalian”
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
37.Bu ica menulis semua usulan atau pertanyaan yang diajukan oleh peserta didik di papan tulis menggunakan spidol. Adapun yang mengajukan usulan ada 4 kelompok dengan berbeda-beda jawabanya.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
41. Bu Ica membentuk kelompok grup investigation heterogen dan menulisnya di papan tulis
 
 
 
 
 
 
 
 
45. Bu Ica menjadi fasilitator  dan kontroler
 
47 Guru : “Iya, boleh nak”
 
30.Peserta didik mendengarkan, memperhatikan, dan sekilas mencatat yang diterangkan guru apabila ada pengetahuan yang dirasa baru kemudian dicatat di buku tulisnya.
31.Salah satu peserta didik yang bernama faida, mengajukan usulan atau Jawaban mengenai permasalahan mengapa inflasi naik dari tahun 2016 ke tahun 2017, apa alasanya?
33. Peserta didik melakukan diskusi antar keseluruhan peserta didik untuk menyampai kesepakatan jawaban yang akan di usulkan sebelum mengajukan usulan.
34. Peserta didik menerima masukan dari setiap individu untuk dipikir ulang bersama sehingga akan matang ketika menjawabnya dan tidak merasa takut salah.
35. Peserta didik mencari jawaban di LKS, Buku ekonomi kelas XI, Lembar Fcan, Internet serta pendapat teman  sepeserta didik
36. empat peserta didik yaitu Fay, Meyin,Sinta,dan rocky memberikan usul terkait kepada guru
38.Peserta didik melakukan kegiatan menyeleksi setiap usulan yang diajukan dan membagi ke dalam beberapa subtropik permasalahan yang akan dijadikan bahan investigasi bersama-sama kedepannya.
39.Peserta didik memperoleh hasil seleksi dari permasalahan menjadi 4 subtropik yaitu :
a. Naiknya permintaan masyarakat terhadap permintaan barang dan jasa ( Subtropik 1)
b. Adanya kenaikan biaya (subtropik 2)
c. Defisit anggaran belanja (Subtopik 3)
d.Menurunya nilai tukar rupiah (Subtropik 4)
40. Masing-masing peserta didik memilih satu subtropik yang akan dijadikan bahan invesigasi sesuai dengan keterkaitan terhadap topic tersebut.
42. Peserta didik dibagi menjadi 4 kelompok sesuai dengan subtropik yang telah dipilih dan sesuai dengan kemampuannya. Setiap kelompok terdiri dari 6 anggota.
43. Peserta didik berkumpul dengan masing-masing kelompok untuk membahas subtopik yang telah ditentukan masing-masing kelompok meliput: Subtropik 1 untuk kelompok 1, Subtropik 2 untuk kelompok 2, Subtropik 3 untuk kelompok 3, dan Subtropik 4 untuk kelompok 4.
 44. Selama diskusi berlangsung, peserta didik  mendapat bantuan oleh bu Ica dalam mengumpulkan infomasi permasalahan
46 Siswa: “ Bu, apakah jika saya mengambil informasi dari sumber buku lain apakah boleh? “
48. peserta didik memperoleh sumber informasi melalui sumber buku pegangang siswa ekonomi kelas XI peminat ilmu pengetahuan social yang dimiliki setiappeserta didik, LKS, dan dari sumber Internet yang kredibel.
49. Peserta didik melakukan group investigation secara antusiasif dan serius sebab membuka pola pikir kreatif peserta didik.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
B. Tahap 2: Merencanakan Tugas yang akan dipelajari
(Peserta didik merencanakan tugas secara bersama)
 (5 menit)
B.
50.Bu Ica memberikan instruksi untuk merencanakan tugas dengan model Group Investigation
B.
51. Peserta didik melakukan tugas secara bersama-sama dengan menggunakan model group investigation
52. Peserta didik membagi memilih ketua kelompok, sekretaris dan anggotanya sesuai dengan tugas
53. Anggota kelompok menentukan aspek-aspek dari subtropik yang sudah dipilih terkait bagaimana solusi pemerintah untuk meninimalisir kenaikan inflasi yang sebesar 0,20% .
54.Sebelum menentukan aspek aspek dari subtopik yang didapat, anggota kelompok memutuskan untuk mencari sumber-sumber yang akan dibutuhkan untuk melakukan investigasi meliputi data kenaikan inflasi di tahun 2016-2017 atau selama 2 tahun terakhir, kemudian peserta didik mendownload dan menulisnya kembali lewat buku masing-masing. Ini dapat dilihat dari web resmi Badan Pusat Statistika Indonesia.
55. Peserta didik mencari faktor-faktor inflasi di LKS ekonomi kelas XI halaman 17 dan Teori inflasi di buku peganggan siswa ekonomi kelas XI IPS halaman 65 dan mencari langkah pemerintah untuk menurunkan inflasi yang dapat diakses melalui internet.
56. Kemudian Masing-masing kelompok membuat sebuah lembaran kegiatan yang mencakup rancangan kegiatan kelompok seperti :
Tabel 01 (dibagian lampiran) untuk mempermudah tugas yang diberikan Bu ica.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
C. Tahap ke 3: Melakukan Investigasi
(10 menit)
 
C.
57. Bu Ica mengarahkan untuk melakukan investigasi
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
70.Bu ica meminta mencatat hasil diskusi diselembar kertas kemudian dikumpulkan kepadanya
 
 
 
 
 
 
 
C.
58. Anggota kelompok terlebih dahulu mengumpulkan dan menganalisis informasi data yang diperlukan untuk membuat kesimpulan bagaimana pemerintah dapat melakukan pengurangan angka inflasi ekonomi di Indonesia.
59. Kelompok tersebut telah menemukan bagaimana pemerintah agar dapat mengurangi angka inflasi yaitu dengan operasi pasar terbuka, kebijakan tingkat suku bunga diskonto, kebijakan cadangan wajib dan kebijakan kredit selektif.
60. Kemudian peserta didik juga menemukan bukti tambahan dari internet yaitu web resmi Badan Pusat Statistika yang menagtakan tahun 2017 bulan Februari-Januari tingkat inflasi menurun sementara
61. Selanjutnya setelah meganalisis informasi data yang sudah ditemukan, anggota kelompok membuat kesimpulan secara bersama-sama bahwa pemerintah berupaya menurunkan angka inflasi. Namun upaya tersebut dirasa belum sepenuhnya bisa dilakukan secara cepat tetpai dibutuhkan waktu secara bertahap.
62. Anggota kelompok melakukan tugasnya untuk mengumpulkan, mengananlisis dan mengevaluasi informasi terkait topik yang telah ditentukan oleh kelompok.
64. Ada 4 anggota yang diberikan tugas masing-masing untuk mencari informasi dan data yang dibutuhkan dari berbagai sumber belajar.
65. Anggota 1 bertugas mencari Informasi dan data pemerintah mengenai operasi pasar terbuka, anggota 2 bertugas mencari kebijakan tingkat suku bunga diskonto, anggota 3 bertugas kebijakan cadangan wajib dan anggota 4 bertugas kebijakan kredit selektif
66.Setelah itu, anggota kelompok kembali berkumpul untuk menyampikan materi pengetahuan yang didapat oleh 4 anggota tadi yang selanjutnya hasilnya akan didiskusikan secara berkelompok.
67. Hasil dari diskusi dicatat oleh sekertaris kelompok yang ditulis diselembar kertas dengan bolpoint dengan memberikan identitas diri kelompok.
68.selanjutnya hasil diskusi kelompok dipresentasikan kepada anggota kelompok lainnya atau bisa setiap kelompok maju didepan kelas
69. Selama proses ini, Peserta didik bertukar argument, tanggapan, masukan, berdiskusi, atau bahkan mengajukan pertanyaan kepada anggota lain.
71. Masing-masing kelompok membuat evaluasi hasil diskusi antar anggota kelompok dan kelompok yang dicatat di kertas folio dengan minimal 4 lembar folip, setiap 1 folio menjawab 1 soal yang diskusikn dan selanjutnyaakan dikumpulkan kepada guru
 
 
 
 
 
D. Tahap  4: Peserta didik menyiapkan laporan akhir
(10 menit)
D.
72. Bu Ica mengarahkan untuk membaut beberapa kegiatan
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
78. Bu Ica sebagi penasihat yang memiliki peran fasilitator dan membantu ketika ada kelompok mengalami kendala kesulitan.
Bu ica: “ selain itu, ibu akan menambahi yaitu kita membantu pemerintah dengan cara menyisihkan uang kita ke tabungan, melakukan investasi jika kita mampu, membeli produk dalam negeri”
 
D.
73. Kelompok peserta didik menyusun kesimpulan dari diskusi dan membaginya menjadi beberapa point meliputi:
1. Pemerintah melakukan Operasi pasar terbuka dengan menjual/ membeli surat berharga agar cadangan umum bank akan mengurang
2. Kebijakan tingkat suku bunga diskonto dengan cara Bank sentral menaikan tingkat suku bunga
 
3. Kebijakan cadangan wajib yaitu dengan cara bank sentral menetapkan cadanga  wajib kepada bank umum.
4. Kebijakan Selektif yaitu adanya pemiihan pemberian modal kepada nasabah dnegan memperhatikan 5C.
74. Peserta didik menyusun rencana mengenai materi yang akan dipresentasikan dengan menuangkan hasil diskusi menggunakan Power Point, peta konsep, dan grafik yang akan menekan pada gagasan utama agar tidak memberikan kesan monoton. Media pembelajaran tak lupa diberi image dan video yang bisa didownoad di Youtube. Ini mengurangi agar teman tidak bosen saat awal,  ditengah dan diakhir kelompok presentasi di depan kelas utuk menyampaikan hasil diskusi.  
75. kelompok yang presentasi membuka Tanya jawab, diskusi dan memberikan tanggapan dari kelompok lainnya
76. salah satu siswa bertanya “apa contoh real dari kita untuk membantu pemerintah?”
77. kemudian kelompok yang presentasi menjawab: “ dengan mengurangi permintaan barang, serta menurunkan pola konsumsi maka kita akan bisa membantu pemerintah.
79. Setiap masing-masing kelompok mengajukan pertanyaan, tanggapan atau tambahan. (Peserta didik aktif dalam kegiatan presentasi )
 
 
 
 
 
 
E. Tahap 5: Mempresentasikan laporan akhir
(20 menit)
E.
80. Bu Ica mengarahkan untuk mempresentasikan laporan akhir
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
84. Bu ica memberikan lembaran penilaian
E.
81.Masing-masing kelompok menyajikan presentasi melalui power point, peta konsep dan video pembelajaran yang memuat hasil diskusi dan akan ditampilkan pada layar proyektor didepan kelass selama 5 menit.
 
82. Masing-masing kelompok membagi tugas anggota kelomponya saat mempresentasikan laporan akhir. Yaitu 1 sebagai moderator yang bertugas membuka presentasi, memberi kesimpulan dan mengarahkan jalanya presentasi. 3 anggota kelompok sebagai  meyajikan hasil investigasi secara ringkas, jelas serta menampilkan gambar dan video agar presentasi hidup. 1 sebagai pencatat apabila ada pertanyaan atau tanggapan dari kelompok lain yang ditulis di note buku peserta didik. dan sisanya yaitu 3 menjawab ketika ada soal pertanyaan.
83.Prsentasi ini menggunakan metode diskusi, Tanya-jawab, dan menjadi pendengar aktif ketika proses presentasi berlangsung.
85. peserta didik diberikan bu ica lembaran penilaian untuk menilai masing-masing kelompok  untuk mengetahu proses penilaian.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Kegiatan Penutup                                                                                                                                     10 menit
F. Tahap 6:
Evaluasi
(10 menit)
F.
86. Bu ica mengarahkan peserta didik untuk melakukan tahap evaluasi.
 
 
 
 
 
 
 
 
90. Bu ica memberikan lembar penilaian kepada masing-masing kelompok
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
93.Bu Ica memilih pertanyaan yang nantinya akan dikeluarkan sebagai bahan ujian
 
 
95. Bu Ica memberikan lembar pertanyaan dan menyampikan soal yang diujikan berjumlah 5 pertanyaan (Bisa dilihat di lampiran)
 
 
 
 
 
 
 
 
 
97. Bu ica menutup pelajaran dengan mengucapkan salam
Guru: “proses pembelajaran hari ini saya cukupkan sampai disini, Assalamualaikum wr. wb”
87. Selama presentasi berlangsung, masing-masing kelompok memperhatikan dengan seksama dan mencatat pertanyaan atau hal-hal penting yang disampaikan.
89. Kemudian setelah selesai kelompok lain untuk memberikan tanggapan, sanggahan, maupun pertanyaan. Melalui proses ini, akan terjadi kegiatan diskusi dan pertukaran pendapat yang dapat dijadikan pertimbangan dalam penilaian hasil kerja masing-masing kelompok
91. masing-masing kelompok diberikan lembaran penilaian yang berisi aspek-aspek yang perlu dinilai dalam setiap presentasi kelompok seperti bagaimana materi yang disampaikan apakah sudah membantu pemahaman, apa saja media yang digunakan, bagaimana kecakapan dalam menyampaikan hasil diskusi, kemampuan menjawab pertanyaan, dan keterlibatan anggota dalam kerja kelompok.
92. setiap kelompok diminta untuk membuat 4 pertanyaan tentang materi inflasi yang sudah diajarkan bu ica dan materi selama diskusi, Tanya jawab, presentasi berlangsung yang nantinya akan dipilih 2 pertanyaan dari tiap kelompok.
94. Peserta didik harus mengulang kembali materi yang disampaikan oleh kelompok lain karena pertanyaan tersebut berdasarkan hasil diskusi yang telah disampaikan masing-masing kelompok selama proses presentasi sehingga tahap evaluasi ini memerlukan pemikiran tingkat tinggi. Selain itu, soal yang diujikan pada tahap terakhir dari model pembelajaran Group Investigation ini dapat memberikan pengalaman belajar yang berkesan bagi seluruh peserta didik dalam mempelajari materi inflasi
96. Peserta didik siap untuk mengikuti ujian seminggu sekali.
98 . Siswa : “ Waalaikumsalam, wr. wb. Terimkasih bu”
 


 

LAMPIRAN

Tabel 01: Rancangan  kegiatan

 
Topik Penelitian Kelompok
 
Cara yang dilakukan pemerinth untuk mengurangi Inflasi dan dibantu dengan Masyarakat.
 
 
Anggota Kelompok
 
1.        Nur Faaidah
2.        Sazkiya Kimal
3.        Marina M
4.        Sophy Nainamala
 
Tujuan dan kepentingan dalam menginvestigasi permasalahan kelompok
 
Untuk mengetahui aspek yang terkait dengantopik yang didapatkan oleh kelompok.
 
Sumber-sumber yang dibutuhkan
Buku peganggan siswa kelas XI IPS, LKS ekonomi kels XI, Internet, Handout yang diberikan oleh Guru, atau sumber lain yang ada materi inflasi
 
Pembagian Tugas
 
Dalam pembagian tugas pada kelompok kami terdapat anggota kelompok yang mencari sumber referensi untuk menentukan aspek yang akan di diskusikan dan dalam pembahasan terkait aspek yang sudah ditentukan dibentuk dengan berpasangan untuk mendiskusikan aspek yang anggota kelompok dapatkan.
 
Subtopik yang akan di investigasi
 
Langkah-langkah pemerintah untuk menurunkan inflasi dan meningkatkan APBN

 

ffui.pngjnceije.png

Gambar 1:  LKS ekonomi kelass XI IPS                      Gambar 2: Buku ekonomi kels XI  K13.

fsfifj.jpgsajfnafwl.png

Gambar 3: Grafik Inflasi tahun 2014-2017     Gambar 4: PPT Inflasi

            sumber oleh BPS Indonesia

hfsfk.png 

Gambar 5 : Video inflasi sumber dari Quipper didalam Youtube

hdjev.gif

 
 
 
Soal Tertulis uraian:
1. Bagaimana pemahaman anda tentang pengertian inflasi?
2. Uraikan jenis inflasi berdasarkan sifatnya!
3. menurut anda, apakah dampak inflasi terhadap kreditur?
4.Sebutkan kebijakan moneter pemerintah yang bisa mengatassi inflasi?
5. Jelaskan hubungan antara indeks harga dan inflasi? Apakah ada hubungannya?
 
 

 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MASA DEPAN EKONOMI ISLAM

MASA DEPAN EKONOMI ISLAM Masalah ekonomi zaman sekarang dan ketidakmampuan ekonomi neoklasik untuk menganalisisnya dan menyaranka...